Moralika.com
Beranda Berita Empat Konfederasi Buruh Sepakat Tunda Aksi Massa

Empat Konfederasi Buruh Sepakat Tunda Aksi Massa

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Senin (1/9/2025). MORALIKA.COM/Antara

Jakarta, Moralika.com – Empat konfederasi serikat pekerja memutuskan tidak akan menggelar aksi unjuk rasa dalam waktu dekat. Keputusan ini diambil setelah demonstrasi pekan lalu berujung ricuh hingga disertai pembakaran dan penjarahan.

Empat konfederasi itu ialah Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Pembaruan, dan Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI).

Presiden KSPSI, Andi Gani Nena Wea, mengatakan dirinya sudah memerintahkan anggotanya untuk menahan diri. “Empat konfederasi buruh sepakat untuk tidak menurunkan massa dalam waktu dekat karena kami ingin menjaga kondusivitas, damai,” kata Andi Gani di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin.

Menurut dia, instruksi serupa juga sudah diteken bersama Presiden KSPI Said Iqbal, Ketua Umum KSPSI Pembaruan Jumhur Hidayat, dan Presiden KSBSI Ely Rosita Silaban. Arahan itu meminta buruh bersiaga, tetapi tidak ikut turun ke jalan. “Kami tidak akan tinggal diam apabila wilayah industri diganggu. Tapi demonstrasi damai tetap ruang demokrasi yang harus dijaga,” ujarnya.

Andi Gani juga mengimbau anggota KSPSI, sebagai konfederasi buruh terbesar, untuk menunggu instruksi resmi pimpinan dan menghindari wilayah rawan.

Dalam kesempatan terpisah, Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden KSPI, Said Iqbal, menegaskan serikatnya juga belum berencana menggelar aksi lanjutan. “Kalau akan melakukan aksi, ikuti prosedur, undang-undang, dan hindari anarkis maupun kekerasan. Kita semua yang rugi,” kata Said. (antara)

Join WhatsApp channel moralika.com agar tidak ketinggalan berita terbaru lainnya.

Gabung
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan