Proyek Revitalisasi Pasar Anom Baru Sumenep Terancam Tak Selesai Tepat Waktu
Sumenep, moralika.com – Proyek revitalisasi Pasar Anom Baru Sumenep yang dikerjakan oleh CV Adhima Group terancam tak selesai sesuai target. Pasalnya, penggarapan program fisik tersebut menyulitkan pekerja.
Mandor Proyek Revitalisasi Pasar Anom Baru Sumenep, Hasiburrahman bilang ragu untuk bisa menyelesaikan pekerjaan konstruksi tersebut selama 60 hari kalender. Sebab kata dia, pekerja mengalami kesulitan saat melakukan pembangunan.
“Tempatnya sempit, jadi kami kerja agak susah,” ungkapnya, Selasa (14/10/2025).

Karena keterbatasan lokasi ini, terpaksa bahan material konstruksi ditumpuk pada satu tempat. Sehingga hal demikian membuat tenaga dan waktu pekerja termakan lebih banyak dan kurang efektif.
“Jadi, tiap mau dipakai, maka harus diangkut oleh pekerja,” jelasnya.
Sementara itu, pekerjaan fisik dalam proyek revitalisasi pasar tersebut, terdapat sebanyak 23 kios pedagang di area blok sayur yang akan dibangun. Ukurannya, yakni seluas tiga banding empat meter per kios.
Proyek ini sudah dikerjakan selama delapan hari kalender. Terhitung mulai pertama kali digarap pada Rabu (8/10/2025) sampai Selasa (14/10/2025). Progresivitas di lapangan, belum selesai pekerjaan bagian fondasi.

“Pekerjaan ini juga dilakukan lembur, supaya bisa kejar target,” ujarnya.
Hasiburrahman menyebutkan, pekerja proyek revitalisasi pasar itu mayoritas didatangkan dari luar daerah. Dia berdalih, pekerja lokal banyak yang sedang menggarap proyek di tempat lain.
“Mengenai upah pekerja, untuk yang statusnya adalah tukang atas, dibayar Rp150 ribu per hari. Sedangkan tukang bawah, dibayar Rp125 ribu per hari,” tuturnya.
Anggota Komisi III DPRD Sumenep, Akhmadi Yasid menekankan, pekerjaan proyek pemerintah harus selesai tepat waktu. Menurutnya, rekanan pelaksana proyek bertanggung jawab penuh untuk merealisasikan program sesuai kesepakatan kontrak.

“Harus selesai tepat waktu, karena itu sudah ditetapkan dalam kesepakatan kontrak,” pungkasnya. (bus)
Join WhatsApp channel moralika.com agar tidak ketinggalan berita terbaru lainnya.
Gabung