Sebut Soal Tambang Migas, Warga Sapudi Minta Pemprov Jatim Bantu Korban Gempa
Sumenep moralika.com – Warga Pulau Sapudi minta Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) agar membantu korban bencana gempa bumi di Sumenep. Sebab, perairan di sekitar pulau tersebut menjadi tempat eksploitasi minyak bumi dan gas (migas) yang keuntungannya masuk ke Pemprov Jatim.
Gempa bumi di Sumenep berkekuatan 6,5 skala richter (SR) pada Selasa (30/9) malam. Insiden tersebut mengakibatkan ratusan bangunan rusak.
Warga Dusun Kelbuk Barat, Desa Kalowang, Kecamatan Gayam, Salam mengatakan, sampai Rabu (1/10/2025) belum ada petugas dari Pemprov Jatim yang turun langsung ke lokasi. Khususnya untuk memberikan bantuan kepada korban gempa bumi di Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep.

Salam senyebutkan, ratusan rumah di Desa Kalowang dan sekitarnya mengalami kerusakan serius, bahkan ada yang roboh. Bukan hanya itu, lanjut dia, sebagian warga ada yang mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.
“Gas bumi kami diambil untuk Jawa Timur, tapi kami yang tinggal di sini justru tidak dipedulikan saat rumah hancur dan keluarga luka,” ungkapnya, Rabu (1/10/2025).
Dia menuturkan, perairan Sapudi selama ini menjadi salah satu sumber gas bumi yang keuntungannya masuk ke Pemprov Jatim. Namun, saat ada bencana alam seperti gempa bumi yang baru saja terjadi, bantuan yang datang justru dari relawan atau bahkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep.
“Seharusnya pemerintah provinsi segera turun, jangan hanya diam. Kami di sini benar-benar butuh uluran tangan,” ujar Salam.

Salam berharap, Pemprov Jatim segera memberikan kepastian terkait penanganan korban dan pemulihan infrastruktur. Sebab dalam pengelolaan industri hulu migas di perairan Pulau Sapudi, dana bagi hasil (DBH) keuntungannya masuk ke Pemprov Jatim.
“Kami meminta pemerintah provinsi tidak hanya menikmati hasil migas Sapudi, tapi ikut bertanggung jawab ketika warganya tertimpa musibah,” pungkasnya. (ifh/bus)
Join WhatsApp channel moralika.com agar tidak ketinggalan berita terbaru lainnya.
Gabung